kalender

kalender hijriyah

jam

asmaul husna

Asmaul Husna

jadwal adzan

banner link gunadarma

"
Banner Link Gunadarma
".

universitas gunadarma

universitas gunadarma

Seguidores

Diberdayakan oleh Blogger.
Sabtu, 13 April 2013


Tips meminimalisasi galau karena cinta

1.     Mengingat Allah akan membuat galau karena cinta menjadi ketenangan.                   Ingat bahwa bilapun kita harus mencinta, mencinta itu haruslah karena Allah, bukan semata-mata karena manusia. Dan itu berarti kita siap bersama dan siap pula berpisah karena Allah. Bukan ambil langkah nekat maksiat kepada Allah dengan pacaran, itu pastinya bukan nikah karena Allah. Mengingat Allah berarti mengakui bahwa Allah selalu bersama kita kapan pun, dan melihat apa pun yang kita perbuat, dan Allah selalu memberi kita kasih yang tak terbatas. Mengingat Allah akan membuat kita tenang. Ingatlah Allah baik secara lisan (berdzikir dan tadabbur Al-Qur’an) atau secara amal (menjauhi yang haram dan melaksanakan yang halal). Dengan mengingat Allah, Allah pasti akan mengingat kita, dan siapakah yang menurunkan ketenangan pada hati seorang Mukmin? Dia Allah Sang Penguasa hati. Dalam QS AL-FATH (48):4 yang artinya : “Dia lah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin supaya keimanan mereka bertambah di samping keimanan mereka (yang telah ada). dan kepunyaan Allah lah tentara langit dan bumi dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha bijaksana.

2.    Gabungkan diri dalam perjuangan islam
          Mulailah memahami islam dan berjuanglah untuknya, insya Allah perasaan-perasaan yang belum waktunya akan teralihkan. Sebab, orang-orang yang memperjuangkan islam akan menghabiskan perhatiannya untuk umat sehingga tak ada waktu bergalau ria dalam masalah cinta. Saat bergabung dengan orang-orang yang bersemangat dalam memperjuangkan islam dan terkondisi di dalamnya, insya Allah kita tak akan banyak waktu untuk menonton film-film yang membuat galau atau nongkrong dengerin mp3-mp3 yang buat galau. Dalam QS. MUHAMMAD (47):7, YANG ARTINYA : “Hai orang-orang yang beriman, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukan mu.

3.    Baca kisah-kisah Rasulullah SAW.,sahabat, dan panglima-panglima islam
          Resapi bagaimana mereka berjuang, rasakan heroisme mereka dalam membela agama Allah, duplikasi, dan internalisasi sikap mental mereka. Membaca banyak biografi tokoh-tokoh Muslim akan banyak membantu membentuk mental anak muda, yang sekarang dirusak dengan contoh-contoh negatif nan kemayu, seperti boyband, artis, dan lain-lainnya. Dalam kitab Ainul Adab wa Al-siyasah, Ibn Hudzail Al-Andalusi berkata, “ketahuilah, bahwa membaca kisah-kisah dan sejarah tentang orang yang memiliki keutamaan akan memberikan kesenangan dalam jiwa seseorang. Kisah-kisah tersebut akan melegakan hati, mengisi kehampaan, serta membentuk watak yang penuh semangat dilandasi kebaikan dan menghilangkan rasa malas.”

4.    Find your positive hobby yang bisa mengalihkan kita
          Temukan sesuatu yang bisa kita banggakan di masa depan dan bisa kita jadikan sebagai amal saleh. Misal, daripada galau, lebih baik nulis tentang galau dan solusinya. Menulis bisa jadi salah satu keahlian yang bisa dikembangkan. Bisa juga hobi-hobi lain, seperti membaca, berdakwah, blogging, buat website, otak-atik komputer, main game (high not recommended), ngebonsai, ngumpulin sedekah, memasak, nyapu pekarangan, ngepel rumah,da sebagainya.
Bila memang harus galau, galaulah akan sesuatu yang lebih panjang dari sekadar dunia, tentang akhirat dan keadaan kita, tentang Allah Tuhan kita dan Muhammad Nabi kita. Bilapun tetesan air mata harus mengalir deras, pastikan itu jatuh di luasan sajadah malam dan karena takut siksaan Allah, harapkan ampunan dan Rahmatn-Nya. Nilapun harus gelisah, resahkan umat dan keadaan mereka dan berjuanglah untuknya.

Sumber : buku udah putusin aja! By ust. Felix siauw

0 komentar: