kalender

kalender hijriyah

jam

asmaul husna

Asmaul Husna

jadwal adzan

banner link gunadarma

"
Banner Link Gunadarma
".

universitas gunadarma

universitas gunadarma

Seguidores

Diberdayakan oleh Blogger.
Rabu, 30 Desember 2015
Sabtu, 19 Desember 2015


Judul Novel : Pulang
Nama Pengarang : Tere Liye
Nama Penerbit : Republika
Tahun Penerbitan : 2015
ISBN : 978-602-082-212-9
Jumlah Halaman : iv + 400 halaman
Berat : 300 gram
Dimensi : 13,5 x 20,5 cm
Harga : Rp. 65.000

Sinopsis Buku :
            Novel ini berawal dari kisah seorang anak bernama bujang yang masih berusia lima belas tahun yang tinggal bersama ayah dan ibunya di bukit barisan, Sumatera. Jalan hidupnya berubah sejak kedatangan sahabat lama bapaknya beserta anak buahnya datang ke rumah bujang. Tauke, itulah nama sahabat bapaknya yang tidak pernah bertemu dengan bujang. Ia datang karena ingin memburu babi hutan yang merusak ladang padi milik warga kampung sekitar. Bujang, tauke, dan anak buah tauke ikut dalam pemburuan babi hutan tersebut. Setelah pemberantasan babi hutan tersebut selesai, dimulailah awal perubahan kehidupan perjalanan hidup si Bujang dimulai.
            Bujang bersama Tauke dan anak buahnya berangkat ke kota, dari sinilah bujang belajar banyak hal dimulai dari shadow economy, bela diri, menembak, latihan fisik menjadi seorang pemukul yang handal, dan sebagainya. Tetapi, dari banyak hal tersebut ia tidak pernah menyentuh makanan dan minuman yang haram, sebab ibunya dulu pernah berpesan agar menjauhi hal-hal yang haram tersebut. Berbagai kisah perjalanannya menemui banyak tantangan, rintangan, dan hambatan. Tetapi ia banyak belajar dari masalah itu. Dengan segala kesenangan dunia, juga bagaimana kerasnya dunia ini menempanya membuat Bujang semakin tidak kenal dengan Sang Pencipta. Ia baru menyadari ketika semua yang dia raih hilang begitu saja dan berusaha bangkit atas keterpurukannya. Makna kata ‘Pulang’ dalam novel ini yaitu kembali mengingat asal kita ada di dunia ini dan selalu mengingatnya dimana pun berada dan dalam situasi apapun. Selalu merasa butuh akan Sang Pencipta dan hati kita  ini takkan pernah ada perasaan ragu-ragu, kecewa, dendam, ataupun kemarahan yang besar.
            Perpaduan warna dan gambar cover yang menarik menjadi perhatian orang yang melihatnya. Cover tersebut memiliki makna yang luas dan mendalam mengenai arti kata ‘pulang’ diihat dari berbagai sisi. Alur cerita dari novel ini yaitu alur maju mundur yang membuat saya sebagai pembaca agak kesulitan memahami kelanjutan ceritanya tetapi dengan mengikuti alur cerita tersebut saya dapat mengerti maksud dari cerita dan pemilihan alur tersebut sesuai dengan sistematika pembahasan dan juga penggunaan bahasa yang sederhana serta mudah dimengerti. Penamaan tokoh di dalam novel ini cukup unik dan mengambil nama-nama orang yang identik dengan orang Indonesia khususnya di daerah sumatera seperti bujang, mamak, abah, dan lainnya.
            Berbicara tentang kekurangan novel ini, sebenarnya tidak ada yang bisa saya ungkapkan. Tetapi saya mau memberikan sedikit saran untuk istilah – istilah yang semua orang belum memahaminya seperti khanjar,trisula,katana, dan yang lain agar dibuatkan definisinya di bawah halaman novel ataupun di halaman belakang novel. Ilustrasi gambar ataupun sebuah foto mungkin bisa ditambahkan agar membuat novel ini lebih menarik dan dapat menghidupkan suasana cerita.
kau harus mengalahkan banyak hal. Bukan musuh – musuhmu, tapi diri sendiri, menaklukkan monster yang ada di dirimu. Sejatinya, dalam hidup ini, kita tidak pernah berusaha mengalahkan orang lain, dan itu sama sekali tidak perlu. Kita cukup mengalahkan diri sendiri. Egoisme. Ketidakpedulian. Ambisi. Rasa takut. Pertanyaan. Keraguan. Sekali kau bisa menang dalam pertempuran itu, maka pertempuran lainnya akan mudah saja.”
meski semua hal itu adalah kenangan menyakitkan, kita baru merasa kehilangan setelah sesuatu itu telah benar – benar pergi, tidak akan mungkin kembali lagi.”

tapi sungguh, jangan dilawan semua hari-hari menyakitkan itu,Nak. Jangan pernah kau lawan. Karena kau pasti kalah. Mau semuak apa pun kau dengan hari-hari itu, matahari akan tetap terbit indah seperti yang kita lihat sekarang. Mau sejijik apapun kau dengan hari-hari itu, matahari akan tetap memenuhi janjinya, terbit dan terbit lagi tanpa peduli apa perasaanmu. Kau keliru sekali jika berusaha melawannya, membencinya, itu tidak pernah menyelesaikan masalah.”
Sabtu, 21 November 2015
Nama kelompok:
-          Fajar riyandi
-          Fajar agung
-          Josephine
-          Nurulinar
-          Nuzul asrul
-          Siti fatimah
-          Sri hidayati
1.         Dalam jurnal yang berjudul “Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Perbankan Nasional” oleh Toto Dewayanto pada tahun 2010. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mekanisme tata kelola perusahaan terhadap kinerja perbankan nasional. Peneliti menggunakan metode purposive sampling dalam penentuan sample perusahaan dan menggunakan data sekunder. Data yang diteliti yaitu perusahaan perbankan yang telah go public dan terdaftar di BEI. Variabel yang diteliti yaitu data Corporate Governance komposisi struktur kepemilikan auditor eksternal dan rasio keuangan.
Dari hasil penelitian diperoleh variabel kepemilikan pemegang saham pengendali tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan, variabel kepemilikan asing tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan , variabel kepemilikan pemerintah tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan, variabel ukuran dewan direksi tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan, variabel ukuran dewan komisaris berpengaruh negatif terhadap kinerja perbankan, variabel komisaris independen berpengaruh negatif terhadap kinerja perbankan, variabel rasio kecukupan modal berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan, variabel eksternal auditor (Big 4) berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan, dan ukuran bank (size) berpengaruh positif terhadap kinerja perbankan.
2.                   Dalam jurnal yang berjudul “Pengaruh Penerapan Corporate Governance Terhadap Timbulnya Earnings Management Dalam Menilai Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Perbankan di Indonesia” oleh Yusriati Nur Farida, Yuli Prasetyo dan Eliada Herwiyanti pada tahun 2010. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Corporate Governance terhadap timbulnya Earning Management. Peneliti menggunakan metode purposive sampling dalam pengambilan sampel dan menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan perusahaan perbankan di Indonesia. Variabel yang diteliti yaitu Corporate Governance yang di proksikan dengan ukuran dewan komisaris, komposisi dewan komisaris independen, komite audit, kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan earnings management yang diproksikan oleh akrual kelolaan.
Dari hasil penelitian diperoleh bahwa dewan komisaris independen dan komite audit tidak berpengaruh terhadap earnings management, kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap earnings management, kepemilika manajerial berpengaruh terhadap earnings management dan pengaruh earnings management terhadap kinerja keuangan terbukti tidak signifikan.
            3.         Dalam jurnal yang berjudul “Pengaruh Penerapan Corporate Governance Manajemen Laba Pada Perusahaan Perbankan Yang Telah Go Public Di BEI” oleh Eka sefiana pada tahun 2009. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh GCG terhadap manajemen laba. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dalam pengambilan sampel. Data yang diteliti yaitu data yang diperoleh dari ICMB, situs BEJ di www.odk.co.id serta dari siklus masing-masing perusahaan. Variabel yang diteliti yaitu proporsi komisaris independen, ukuran dewan komisaris, keberadaan komite audit dan manajemen laba. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa variabel proporsi komisaris independen, ukuran dewan komisaris dan keberadaan komisaris audit tidak berpengaruh terhadap praktik manajemen laba. Selain itu penerapan Corporate Governance baru dapat dirasakan dalam jangka waktu yang panjang.

4.           Dalam jurnal yang berjudul “Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di BEI Periode 2009-    2013” oleh Riana Christel Tumewu dan Stanly W. Aleksander Pada Tahun 2014.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelaksanaan tata kelola perusahaan terhadap profitabilitas. Penelitian ini menggunakan metode Purposive sampling dalam pengambilan sampel. Data yang diteliti yaitu Laporan Keuangan perusahaan dan penerapan GCG yang diukur dengan menggunakan nilai komposit variabel yang diteliti yaitu Rasio Profitabilitas nilai komposit self assessment dan profitabilitas.   Dari hasil penelitian ini bahwa GCG memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap profitabilitas di perusahaan dalam sektor perbankan dan rasio-rasio yang mewakili profitabilitas perusahaan seperti ROA, ROE dan NIM memiliki hubungan positif signifikan dengan GCG


Kesimpulan berdasarkan dari hasil perbandingan dari jurnal tentang Good Corporate Governance diatas dapat disimpulkan bahwa dari Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Perbankan Nasional” mulai dari kepemilikan pemegang saham pengendali, variabel kepemilikan asing dan variabel kepemilikan pemerintah tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan tetapi berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan. Kemudian “Pengaruh Penerapan Corporate Governance Terhadap Timbulnya Earnings Management Dalam Menilai Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Perbankan di Indonesia” tidak berpengaruh pada pengelolaan kinerja managemen perusahaan. Selanjutnya “Pengaruh Penerapan Corporate Governance Manajemen Laba Pada Perusahaan Perbankan Yang Telah Go Public Di BEI” baru bisa dirasakan kinerja kelola perusahaan dalam jangka waktu yang lama dan  Dalam jurnal yang berjudul “Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di BEI Periode 2009-2013” sangat berpengaruh positif terhadap profitabilitas perusahaan. Jadi intinya tata kelola perusahaan (GCG) baru bisa dirasakan apabila sudah memiliki rencana dan kemudian diterapkan oleh manajemen-manajemen yang tepat sesuai dengan tata kelola perusahaan masing-masing.
Sabtu, 03 Oktober 2015
1.                   ETIKA
            Etika berasal dari kata Yunani ethos,yang dalam bentuk jamaknya (ta etha) berarti ‘adat istiadat’ atau ‘kebiasaan’. Etika berkaitan dengan kebiasaan hidup yang baik, pada diri seseorang maupun pada suatu masyarakat atau kelompok masyarakat. Ini berarti etika berkaitan dengan nilai – nilai, tata cara hidup yang baik, aturan hidup yang baik, dan segala kebiasaan yang dianut dan diwariskan dari satu orang ke orang yang lain atau dari satu generasi ke generasi yang lain. Pengertian etika ini persis sama dengan pengertian moralitas. Moralitas berasal dari kata Latin mos, yang dalam bentuk jamaknya (mores) berarti ‘adat istiadat’ atau ‘kebiasaan’. Jadi, dalam pengertian ini secara harfiah, etika dan moralitas sama – sama berarti sistem nilai tentang bagaimana manusia harus hidup baik sebagai manusia yang telah diinstitusionalisasikan dalam sebuah adat kebiasaan yang kemudian terwujud dalam pola perilaku yang ajek dan terulang dalam kurun waktu yang lama sebagaimana laiknya sebuah kebiasaan.  
            Kata-kata etika dan moral memiliki beberapa makna. Kamus Webster colliagate memberikan empat dasar makna kata etika :
§  Disiplin yang berurusan dengan apa baik dan buruk dan moral tugas serta kewajiban
§  Seperangkat prinsip-prinsip atau nilai-nilai moral
§  Sebuah teori atau sistem nilai-nilai moral
§  Prinsip-prinsip perilaku yang mengatur seorang individu atau kelompok

Prinsip-Prinsip Etika 
Dalam peradaban sejarah manusia sejak abad keempat sebelum Masehi para pemikir telah mencoba menjabarkan berbagai corak landasan etika sebagai pedoman hidup bermasyarakat. Para pemikir itu telah mengidentifikasi sedikitnya terdapat ratusan macam ide agung (great ideas). Seluruh gagasan atau ide agung tersebut dapat diringkas menjadi enam prinsip yang merupakan landasan penting etika, yaitu keindahan, persamaan, kebaikan, keadilan, kebebasan, dan kebenaran.

a)    Prinsip Keindahan
Prinsip ini mendasari segala sesuatu yang mencakup penikmatan rasa senang terhadap keindahan. Berdasarkan prinsip ini, manusia memperhatikan nilai-nilai keindahan dan ingin menampakkan sesuatu yang indah dalam perilakunya. Misalnya dalam berpakaian, penataan ruang, dan sebagainya sehingga membuatnya lebih bersemangat untuk bekerja.

b)   Prinsip Persamaan
Setiap manusia pada hakikatnya memiliki hak dan tanggung jawab yang sama, sehingga muncul tuntutan terhadap persamaan hak antara laki-laki dan perempuan, persamaan ras, serta persamaan dalam berbagai bidang lainnya. Prinsip ini melandasi perilaku yang tidak diskrminatif atas dasar apapun.

c)    Prinsip Kebaikan
Prinsip ini mendasari perilaku individu untuk selalu berupaya berbuat kebaikan dalam berinteraksi dengan lingkungannya. Prinsip ini biasanya berkenaan dengan nilai-nilai kemanusiaan seperti hormat- menghormati, kasih sayang, membantu orang lain, dan sebagainya. Manusia pada hakikatnya selalu ingin berbuat baik, karena dengan berbuat baik dia akan dapat diterima oleh lingkungannya. Penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat sesungguhnya bertujuan untuk menciptakan kebaikan bagi masyarakat.

d)   Prinsip Keadilan
Pengertian keadilan adalah kemauan yang tetap dan kekal untuk memberikan kepada setiap orang apa yang semestinya mereka peroleh. Oleh karena itu, prinsip ini mendasari seseorang untuk bertindak adil dan proporsional serta tidak mengambil sesuatu yang menjadi hak orang lain.

e)    Prinsip Kebebasan
Kebebasan dapat diartikan sebagai keleluasaan individu untuk bertindak atau tidak bertindak sesuai dengan pilihannya sendiri. Dalam prinsip kehidupan dan hak asasi manusia, setiap manusia mempunyai hak untuk melakukan sesuatu sesuai dengan kehendaknya sendiri sepanjang tidak merugikan atau mengganggu hak-hak orang lain. Oleh karena itu, setiap kebebasan harus diikuti dengan tanggung jawab sehingga manusia tidak melakukan tindakan yang semena-mena kepada orang lain. Untuk itu kebebasan individu disini diartikan sebagai:
1.    kemampuan untuk berbuat sesuatu atau menentukan pilihan
2.    kemampuan yang memungkinkan manusia untuk melaksanakan pilihannya tersebut
3.    kemampuan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

f)     Prinsip Kebenaran
Kebenaran biasanya digunakan dalam logika keilmuan yang muncul dari hasil pemikiran yang logis/rasional. Kebenaran harus dapat dibuktikan dan ditunjukkan agar kebenaran itu dapat diyakini oleh individu dan masyarakat. Tidak setiap kebenaran dapat diterima sebagai suatu kebenaran apabila belum dapat dibuktikan.Semua prinsip yang telah diuraikan itu merupakan prasyarat dasar dalam pengembangan nilai-nilai etika atau kode etik dalam hubungan antarindividu, individu dengan masyarakat, dengan pemerintah, dan sebagainya. Etika yang disusun sebagai aturan hukum yang akan mengatur kehidupan manusia, masyarakat, organisasi, instansi pemerintah, dan pegawai harus benar-benar dapat menjamin terciptanya keindahan, persamaan, kebaikan, keadilan, kebebasan, dan kebenaran bagi setiap orang.
                                                                                                  
Basis Teori Etika

a.       Etika Deontologi
Istilah ‘deontologi berasal dari kata Yunani deon, yang berarti kewajiban. Karena itu,etika deontologi menekankan kewajiban mausia untuk bertindak secara baik. Menurut etika deontologi, suatu tindakan itu baik bukan dinilai dan dibenarkan berdasarkan akibat atau tujuan baik dari tindakan itu, melainkan berdasarkan tindakan itu sendiri sebagai baik pada dirinya sendiri. Dengan kata lain, tindakan itu bernilai moral karena tindakan itu dilaksanakan berdasarkan kewajiban yang memang harus dilaksanakan terlepas dari tujuan atau akibat dari tindakan itu.
b.      Etika Teleologi
Etika teleologi mengukur baik buruknya suatu tindakan berdasarkan tujuan yang mau dicapai dengan tindakan itu, atau berdasarkan akibat yang ditimbulkan oleh tindakan itu. Suatu tindakan dinilai baik, kalau bertujuan mencapai sesuatu yang baik, atau kalau akibat yang ditimbulkannya baik dan berguna.

c.       Teori Hak
            Dalam pemikiran moral dewasa ini barangkali teori hak ini adalah pendekatan yang paling banyak dipakai untuk mengevaluasi  baik buruknya  suatu perbuatan atau perilaku. Teori Hak merupakan suatu aspek  dari teori deontologi, karena berkaitan dengan kewajiban. Hak dan kewajiban bagaikan dua sisi uang logam yang sama. Hak didasarkan atas martabat manusia dan martabat semua manusia itu sama. Karena itu hak sangat cocok dengan suasana pemikiran demokratis.
d.      Teori Keutamaan (Virtue)
            Memandang  sikap atau akhlak seseorang. Tidak ditanyakan apakah suatu perbuatan          tertentu adil, atau jujur, atau murah hati dan sebagainya. Keutamaan bisa didefinisikan  sebagai berikut: disposisi watak  yang telah diperoleh seseorang dan memungkinkan dia untuk bertingkah laku baik secara moral.
Contoh keutamaan :
            a.    Kebijaksanaan
            b.    Keadilan
            c.    Suka bekerja keras
            d.    Hidup yang baik

Fungsi Etika
1.      Sarana untuk memperoleh orientasi kritis berhadapan dengan pelbagai moralitas yang membingungkan.
2.      Etika ingin menampilkanketrampilan intelektual yaitu ketrampilan untuk berargumentasi secara rasional dan kritis.
3.      Orientasi etis ini diperlukan dalam mengabil sikap yang wajar dalam suasana pluralisme

Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pelanggaran Etika :
1.      Kebutuhan Individu
2.      Tidak Ada Pedoman
3.      Perilaku dan Kebiasaan Individu Yang Terakumulasi dan Tak Dikoreksi
4.      Lingkungan Yang Tidak Etis
5.      Perilaku Dari Komunitas

Sanksi Pelanggaran Etika :
1. Sanksi Sosial
 Skala relatif kecil, dipahami sebagai kesalahan yangdapat ‘dimaafkan’
2. Sanksi Hukum
 Skala besar, merugikan hak pihak lain.

Jenis-jenis Etika
1. Etika umum yang berisi prinsip serta moral dasar
2. Etika khusus atau etika terapan yang berlaku khusus.

Egoism
        Egoisme adalah cara untuk mempertahankan dan meningkatkan pandangan yang menguntungkan bagi dirinya sendiri, dan umumnya memiliki pendapat untuk meningkatkan citra pribadi seseorang dan pentingnya - intelektual, fisik, sosial dan lainnya. Egoisme ini tidak memandang kepedulian terhadap orang lain maupun orang banyak pada umunya dan hanya memikirkan diri sendiri
Egois ini memiliki rasa yang luar biasa dari sentralitas dari 'Aku adalah':. Kualitas pribadi mereka Egotisme berarti menempatkan diri pada inti dunia seseorang tanpa kepedulian terhadap orang lain, termasuk yang dicintai atau dianggap sebagai "dekat," dalam lain hal kecuali yang ditetapkan oleh egois itu.
            Teori eogisme atau egotisme diungkapkan oleh Friedrich Wilhelm Nietche yang merupakan pengkritik keras utilitarianisme dan juga kuat menentang teori Kemoralan Sosial. Teori egoisme berprinsip bahwa setiap orang harus bersifat keakuan, yaitu melakukan sesuatu yang bertujuan memberikan manfaat kepada diri sendiri. Selain itu, setiap perbuatan yang memberikan keuntungan merupakan perbuatan yang baik dan satu perbuatan yang buruk jika merugikan diri sendiri.
            Kata "egoisme" merupakan istilah yang berasal dari bahasa latin yakni ego, yang berasal dari kata Yunani kuno - yang masih digunakan dalam bahasa Yunani modern - ego (εγώ) yang berarti "diri" atau "Saya", dan-isme, digunakan untuk menunjukkan sistem kepercayaannya. Dengan demikian, istilah ini secara etimologis berhubungan sangat erat dengan egoisme filosofis.


2.                   PROFESI
            Kata atau istilah ‘profesi’ – dan juga profesional dan profesionalisme – sangat sering kita dengar dan temukan dewasa ini, bahkan sering tanpa memahami pengertiannya yang sebenarnya. Kata ‘profesional’ dan ‘profesionalisme’ menjadi semacam istilah kunci bagi kehidupan modern, khususnya bisnis. Semua orang seakan berlomba – lomba menjadi orang yang profesional, dan sejalan dengan itu selalu didengungkan agar kita perlu meningkatkan profesionalisme kita. Profesi dapat dirumuskan sebagai pekerjaan yang dilakukan sebagai nafkah hidup dengan mengandalkan keahlian dan keterampilan yang tinggi dan dengan melibatkan komitmen pribadi (moral) yang mendalam. Dengan demikian orang profesional adalah orang yang melakukan suatu pekerjaan purna waktu dan hidup dari pekerjaan itu dengan mengandalkan keahlian dan keterampilan yang tinggi serta punya komitmen pribadi yang mendalam atas pekerjaannya itu. Ciri – ciri profesi yang bersifat umum yaitu :
o   Adanya keahlian dan keterampilan khusus
o   Adanya komitmen moral yang tinggi
o   Orang yang hidup dari profesinya
o   Pengabdian kepada masyarakat
o   Ada izin khusus untuk profesi tertentu

       Di pertengahan abad ke - 20 di Amerika Serikat, ketika disiplin akuntansi mencari status profesi, Komisi standar pendidikan dan pengalaman untuk sertifikasi Akuntan publik mengeluarkan laporan yang tercantum tujuh karakteristik profesi:
            (1) Badan khusus pengetahuan.
         (2) Proses pendidikan formal yang diakui untuk memperoleh pengetahuan yang                      diperlukan
            (3) Standar kualifikasi profesional yang mengatur masuk ke profesi.
        (4) Standar perilaku yang mengatur hubungan antara praktisi dengan klien, rekan, dan             umum
            (5) Pengakuan status.
        (6) Menerima tanggung jawab sosial yang melekat dalam pekerjaan diberkahi dengan               kepentingan umum.
            (7) Sebuah organisasi yang ditujukan untuk kemajuan kewajiban sosial grup.
           
            Hal ini jelas bahwa akuntansi memenuhi dua karakteristik pertama. Akuntansi adalah disiplin yang rumit yang memerlukan studi formal untuk menjadi seorang ahli. Untuk menjadi seorang akuntan publik bersertifikat biasanya membutuhkan gelar sarjana akuntansi, serta kelulusan Akuntan publik (CPA) ketat. Mempertahankan status CPA tetap memerlukan kesetaraan dari perkembangan terkini dengan melanjutkan pendidikan.
Dikutip dari Huebner ada 4 Karakteristik profesional:
(1)   Profesional terlibat dalam panggilan berguna dan mulia cukup untuk       menginspirasi cinta dan antusiasme dari praktisi.
(2)   Profesional dalam praktek yang memerlukan pengetahuan seorang ahli.
(3)   Dalam menerapkan pengetahuan praktisi harus meninggalkan pandangan  komersial ketat egois dan pernah diingat keuntungan dari klien.
            (4)   Praktisi harus memiliki semangat kesetiaan kepada rekan-rekan praktisi.

Sumber : Duska, Ronald, Brenda Shay Duska and Julie Ragatz. 2011. Accounting Ethics.                                    Blackwell Publishing Ltd. United Kingdom.
                Keraf, Sony. 1998. Etika Bisnis Tuntunan dan Relevansinya. Yogyakarta: Kanisius.
                http://wiwiedyah.blogspot.co.id/2013/09/pengertian-etika-prinsip-prinsip-etika.html.
Jumat, 25 September 2015
          Sebelum membahas langkah – langkah, saya akan membahas mengenai PI (Penulisan Ilmiah) terlebih dahulu. PI adalah sebuah penulisan mengenai berbagai macam masalah yang berkaitan dengan bidang studi yang kita ambil melalui serangkaian proses penelitian dari mulai awal penentuan masalah hingga hasilnya berupa laporan PI berbentuk jurnal ataupun yang lain. Biasanya PI ini baru mulai di semester 6 minggu ketiga. Pada minggu ketiga semester 6, akan ada 3 atau 2 dosen pembimbing yang akan membimbing para mahasiswanya yang dibagi beberapa orang tiap dosennya. Awal pertemuan dengan dosen pembimbing biasanya banyak dijelaskan tentang PI, jika sudah mengetahui dosen pembimbingnya, kita bisa bertanya kapan dan dimana akan bimbingan lagi. Biasanya akan diberikan nomer handphone untuk sms atau telpon dengan dosen pembimbingnya. Sebelum bimbingan PI dan setelah nya, kita harus mempersiapkan banyak hal diantaranya yaitu :
1.      Mengetahui format penulisan PI.
2.      Menentukan judul PI, sebaiknya sebelum menentukan judul PI, kita harus membaca minimal 5 jurnal yang berkaitan dengan judul PI yang akan kita ambil. Selain jurnal juga boleh membaca literatur lain seperti skripsi, simposium, tesis, ataupun PI yang sudah ada sebelumnya di www.library.gunadarma.ac.id/epaper
3.      Jika judul sudah di setujui oleh dosen pembimbing, maka langkah selanjutnya yaitu membuat bab 1 sampai dengan bab 5 sertakan lampiran jika ada dan buat cover, lembar pengesahan, abstrak, kata pengantar, daftar isi, dan daftar tabel.
4.      Jika PI sudah selesai, maka dosen pembimbing akan acc PI yang telah dibuat. Selain kertas acc PI, amplop yang berisi nilai juga diberikan dan formulir untuk ijazah setara sarjana muda. Kertas acc PI dari dosen disimpan jangan sampai hilang.
5.      Setelah acc PI, persiapkan syarat untuk daftar sidang PI. Biasanya syaratnya itu surat acc PI asli dan fotocopy, amplop yang berisi nilai, fotocopy ktm, krs, blangko, dan kertas formulir untuk ijazah setara sarjana muda yang telah ditempel foto 4X6 sebanyak 2 foto.
6.      Untuk fakultas ekonomi loket daftar sidang PI ada di Kampus D gedung 4 loket 11, yang buka setiap hari rabu dan jumat jam 10 – jam 3. Berkas untuk syarat sidang diserahkan ke loket 11, lalu tunggu dipanggil nanti akan diberikan lagi kertas acc PI serta tanggal sidangnya.
7.      Tanggal sidang sudah ada, kita harus persiapkan slide presentasi sidang maksimal 10 slide dalam bentuk power point dan PI nya difotocopy 3 untuk dosen penguji, yang satu buat pedoman kita.
8.      Persiapkan mental dan materi PI yang telah dibuat, supaya lancar dan bisa menjawab semua pertanyaan yang diajukan dosen penguji.
9.      Saat sidang, usahakan datang tepat waktu dan kalau bisa 30 menit sebelum sidang harus sudah ada di depan ruang sidang. Karena sebelumnya akan ada absen dan biasanya urutan sidang sesuai absen atau diacak, tergantung dosen pengujinya.
10.  Setelah sidang, semua yang sidang akan dipanggil semua untuk dibagikan kertas revisi yang berisi apa saja yang harus diperbaiki dan dosen revisinya.
11.  Selesaikan revisi sesuai waktu yang ditentukan dosen revisi, biasanya ada yang seminggu sampai 2 minggu. Setelah revisi selesai, ke loket 11 yang di Kampus D untuk mengecek kelulusan dan dapat cap.
12.  Setelah dinyatakan lulus, buat hardcover PI. Kalau dosen pembimbing meminta PI kita, berarti buat 2 hardcover, kalau tidak buat 1 hardcover. Warna hardcovernya disesuaikan dengan jurusan masing – masing untuk fakultas ekonomi warna hrdcovernya biru telur asin.
13.  Setelah buat hardcover PI, upload slide presentasi sidang di studentsite, dengan cara yaitu :
o   Login studentsite dan masuk ke menu perpustakaan
o   Pilih upload penulisan ilmiah, lalu isi data yang lengkap dan benar. Jenis penulisan pilih slide presentasi dan tanggal penyerahan berkas isi dengan tanggal upload slide PI tersebut. Sebelum upload slide presentasi sidang PI, sebaiknya slide tersebut harus dikonversikan ke dalam bentuk pdf.
o   Upload slide presntasi, filenya tidak boleh lebih dari 2 MB. Lalu klik kirim penulisan, kemudian definisikan file tersebut dengan dokumen presentasi . lalu kirim penulisan lagi.
o   Akan muncul bukti upload, lalu klik bukti tersebut kemudian save dan print bukti tersebut.
14.  Setelah harcover dan uplode slide PI, minta tanda tangan dosen pembimbing lalu ke loket perpustakaan yang ada di depan gedung 5 kampus D. Kumpulkan hardcover PI yang sudah ditandatangani oleh dosen pembimbing dan bukti upload. Tunggu dipanggil dan bukti upload akan dicap dan diverifikasi oleh loket perputasakaan.
15.  Untuk tanda tangan koordinator PI, bawa hardcover PI, kertas revisi, dan bukti upload yang sudah dicap ke loket 11 Kampus D. Tunggu 1 minggu dan ambil PI dengan menggunakan ktm.
16.  Tanda tangan ketua sekjur di Kampus E sebelah ruang sekretariat dosen, kumpulin PI nya dan ambil lagi kira-kira 1 minggu.
17.  Scan lembar pengesahan yang sudah ada 3 tanda tangan lengkap yaitu dosen pembimbing, koordinator PI, dan ketua jurusan. Lalu, upload PI dalam bentuk pdf dari cover sampai lampiran.
18.  Setelah upload, bawa harcover PI ke loket perpustakaan dan akan di berikan blanko. Lalu bayar blangko tersebut dan kembali lagi ke loket dengan bukti pembayaran blangko tersebut
19.  Simpan dengan baik blangko tersebut dan surat acc PI, karena itu merupakan syarat pengambilan ijazah setara sarjana muda.

Semoga langkah – langkah di atas dapat bermanfaat bagi pembaca, kunci dari selesainya PI yaitu niat, tekun, ikuti arahan dan bimbingan dari dosen pembimbing dan do’a. J
Minggu, 05 Juli 2015
              Early in the university , i met with many friends of various kinds of character and personality .I have friends in the class as well as a friend of a rented house in a large house .Among another friend , there is one friend who behaves strange .The strangeness starts from the presence of his behavior often call with a friend sebayanya with words like the romantic courtship .
            Initially I was with friends not to feel concerned with such matters, but he feels unsettling and want to know who he really is. I with my friends began to suspect and will be doing an investigation on this matter in any way. A when I want to find it know his personality, all of a sudden he disappeared somewhere where. He went to a place with his phone at the time

           I know it from his close friend when high school .It turns out , has long behavior he was so .His friends tell the whole story he knows .A few weeks there was word that a friend has been married to fellow its kind that .This issue was not customarily done by man according to both religious law and .But , in various to legalise his country is very well .Then we should do not affected about that, because human nature it inhabits pairs with the opposite sex not with same-sex.