kalender
kalender hijriyah
jam
jadwal adzan
banner link gunadarma
"
Banner Link Gunadarma
".
universitas gunadarma
Seguidores
Diberdayakan oleh Blogger.
Minggu, 20 Maret 2016
Tugas kelompok
Mata kuliah softskill akuntansi internasional bab 5 kelompok 9
Mata kuliah softskill akuntansi internasional bab 5 kelompok 9
BAB V
PELAPORAN DAN PENGUNGKAPAN
Perkembangan dan Pengungkapan
Standar dan praktik pengungkapan
dipengaruhi oleh sumber-sumber keuangan, undang-undang, berhubungan dengan
politik dan ekonomi, tingkat perkembangan ekonomi, pendidikan, budaya dan
faktor-faktor lainnya.
Perbedaan pengungkapan nasional
sebagian besar didorong oleh perbedaan di pengelolaan dan keuangan perusahaan.
Di Amerika Serikat, Inggris Raya, dan negara Anglo-Amerika lainnya, ekuitas
pasar paling berjasa dalam menyediakan keuangan bagi perusahaan dan menjadi
sangat maju. Dalam semua pasar ini, kepemilikan cenderung menyebar diantara
para pemegang saham, dan proteksi investor sangat ditekankan. Investor dari
pihak institusi memainkan peran yang berkembang di negara-negara ini, menuntut
pengembalian keuangan dan meningkatkan nilai pemegang saham. Pengungkapan
publik yang telah maju dalam merespons akuntabilitas perusahaan kepada
masyarakat luas.
Di negara-negara lainnya (seperti
Prancis, Jerman, Jepang dan berbagai negara dengan pasar yang baru muncul),
pemegang saham tetap terkonsentrasi dan bank (dan/atau pemiliknya keluarga)
secara tradisional telah menjadi sumber keuangan utama perusahaan. Susunan
ditempatkan untuk melindungi yang sedang memegang manajemen. Bank (kreditor dan
pemilik) dan pihak dalam lainnya (anggota perusahaan yang terdaftar dalm
kelompok pemegang saham) menyediakan keteraturan. Semua bank ini, orang dalam
dan lainnya hampir mengetahui posisi keuangan perusahaan dan aktivitasnya.
Pengungkapan publik kurang berkembang dalam semua pasar ini dan perbedaan yang
besar dalam bobot informasi yang diberikan dengan besar pemegang saham dan
kreditor yang berhubungan dengan public mungkin diizinkan.
Pengungkapan Sukarela
Beberapa kajian menunjukkan bahwa
manajer berinisiatif untuk mengungkap informasi secara sukarela. Keuntungan
dari pengungkapan sukarela mungkin menyangkut biaya transaksi yang lebih rendah
dalam perdagangan sekuritas perusahaan, bunga yang lebih tinggi dari analisisi
keuangan dan investor, meningkatkan likuiditas saham dan biaya modal yang
rendah. Laporan perusahaan bisa mencapai keuangan keuntungan dalam pasar modal
dengan mempertinggi pengungkapan secara sukarela. Laporan meliputi tuntunan
bagaimana perusahan dapat menggambarkan dan menjelaskan investasi potensial kepada
investor.
Investor diseluruh dunia menuntut
informasi yang mendetail dan berkala, tingkat pengungkapan sukarela
meningkatkan negara dengan pasar yang telah maju dan baru muncul. Akan tetapi,
hal ini telah diakui oleh banyak pihak bahwa laporan keuangan bisa menjadi
mekanisme cacat untuk berkomunikasi dengan investor dari luar ketika insentif
manajer tidak sebanding dengan bunga dari semua pemegang saham.
Bukti-bukti kuat mengindikasikan
bahwa manajer perusahaan sering memiliki insentif yang besar untuk menunda
pengungkapan berita buruk, “mengatur” laporan keuangan mereka untuk memastikan
kesan perusahaan yang lebih positif, dan menekankan keadaan dan prospek
keuangan perusahaan. Perusahaan yang sangat tertekan mungkin memiliki risiko
kebangkrutan yang lebih besar, akuisisi, atau permusuhan untuk menguasai
perusahaan, yang mengarah pada perubahan manajemen. Persaingan yang buruk
tercipta ketika pemilik informasi dibentuk oleh publik mungkin mengimbangi
keuntungan dari pengungkapan secara
penuh.
Kebutuhan Pengaturan Pengungkapan
Untuk melindungi investor, sebagian
besar bursa sekuritas menentukan laporan dan kebutuhan pengungkapan pada
perusahaan domestik dan asing untuk mencari akses pasar. Semua bursa ingin
memastikan bahwa investor memiliki informasi yang cukup untuk mengevaluasi
kinerja dan prospek perusahaan.
Bursa saham dan pengaturan
pemerintah secara umum membutuhkan perusahaan asing yang terdaftar untuk
melengkapi semua informasi keuangan dan non-keuangan yang hampir sama seperti
yang dibutuhkan untuk perusahaan domestik. Perusahaan asing yang terdaftar
secara umum memiliki fleksibilitas yang berhubungan dengan prinsip akuntansi
yang mereka gunakan dan untuk sejumlah pengungkapan. Di kebanyakan negara,
perusahaan asing yang terdaftar harus menyimpannya dengan informasi bursa saham
yang dibuat publik, mendistribusikannya kepada pemegang saham, atau dicatat
dengan pengaturan di pasar domestik. Akan tetapi, banyak negara tidak mengawasi
dan melaksanakan kebutuhan akan “pengungkapan kesesuaian antar-yurisdiksi”.
Frost
dan Lang membahas dua objek investor berorientasi pasar: perlindungan investor
dan kualitas pasar.
·
Proteksi
Investor
Investor
dijamin dengan informasi dan dilindungi dengan pelaksanaan dan pengawasan
peraturan pasar. Kecurangan mencegah adanya penawaran publik, perdagangan,
pemilihan dan sekuritas penawaran. Informasi keuangan dan non-keuangan yang
bias dibandingkan telah ditemukan sehingga investor bisa membandingkan
perusahaan area industri dan negara.
·
Kualitas
Pasar
Pasar
adalah adil, tersusun, efisien dan bebas dari penyalahgunaan dan perbuatan
jahat. Keadilan pasar dipromosikan dengan akses informasi yang wajar dan
kesempatan berdagang. Efisiensi pasar berkembang dengan kepercayaan investor
dan mereka memfasilitasi pembentukan modal.
Frost
dan Lang mengulas empat prinsip pada investor yang terorientasi pasar yang harus
dijalankan.
1.
Keefektifan
biaya. Regulasi biaya pasar sebaiknya dibandingkan dengan
keuntungan sekuritasnya.
2.
Fleksibilitas
dan kebebasan pasar. Regulasi tidak seharusnya menghalangi
kompetisi dan evolusi pasar.
3.
Laporan
keuangan transparan dan pengungkapan menyeluruh.
4.
Perlakuan
setara perusahaan domestik dan asing.
Seperti Frost dan Lang catat,
proteksi investor mewajibkan investor menerima informasi
secara berkala dan diproteksi dengan pengawasan dan pelaksanaan. Pengungkapan harus memadai supaya
investor mebandingkan perusahaan area industri
dan negara.
Pembahasan Laporan Keuangan SEC
Amerika Serikat
SEC secara umum mewajibkan pendaftar
asing untuk melengkapi informasi keuangan yang pada hakikatnya sama dengan yang
dibutuhkan perusahaan domestik. Laporan keuangan pendaftar tidak harus
disiapkan menurut GAAP Amerika Serikat disajikan sesuai dengan prinsip lembaga
akuntansi secara menyeluruh dan dilengkapi dengan rekonsiliasi kuantitatif
dengan pendapatan bersih GAAP Amerika Serikat, ekuitas pemegang saham, dan
pendapatan per saham secara material berbeda.
Syarat laporan SEC secara umum
konsisten dengan sasaran proteksi investor dan kualitas pasar. Kebutuhan
laporan yang kuat mungkin meraih tujuan proteksi investor pada kesempatan
mengurangi biaya investasi modal atau mengesankan biaya transaksi tinggi dalam
berinvestasi.
Beberapa pengamat menyatakan bahwa
syarat laporan keuangan SEC bagi perusahaan asing menghalangi mereka dari
pembuatan sekuritas yang ada di Amerika Serikat. Sebagai akibatnya investor
Amerika Serikat lebih suka berdagang di pasar Over-the-Counter (OTC) AS
atau pasar luar negeri dimana likuiditas lebih rendah, biaya transaksi relative
tinggi, dan proteksi investor kurang penting daripada pertukaran nasional di
Amerika Serikat dengan kesempatan investasi modal yang lebih banyak dengan
mengurangi persyaratan laporan keuangan.
Praktik Pelaporan dan Pengungkapan
Praktik pengungkapan laporan tahunan
memperlihatkan respons manajer terhadap kebutuhan pengaturan pengungkapan dan
insentif untuk menyediakan informasi laporan keuangan secara sukarela.
Pada bagian ini, kita fokus pada (1)
pengungkapan terhadap informasi ke depan, (2) segmen pengungkapan, (3)
pelaporan tanggung jawab social, (4) pengungkapan khusus untuk laporan keuangan
non-domestik, (5) pengungkapan pengaturan perusahaan, dan (6) pengungkapan dan
pelaporan usaha internet.
Pengungkapan Informasi Progresif
Pengungkapan informasi progresif
adalah pertimbangan tinggi yang relevan di dalam kesetaraan pasar. Istilah
informasi progresif meliputi (1) perkiraan pendapatan, laba (rugi), arus kas,
pengeluaran modal, dan hal keuangan lainnya; (2) tujuan informasi mengenai kinerja
dan posisi ekonomi dimasa depan yang tidak menentu dari pada perkiraan
menyangkut proyek, periode fiscal dan proyeksi jumlah; (3) laporan program dan
sasaran manjemen untuk usaha masa depan. Tujuan utama investor dan analis
adalah menilai pendapatan dan arus kas di masa depan.
Pengungkapan Segmen
Investor dan analis menuntut
informasi hasil perusahaan industri dan segmen geografis usaha dan keuangan
signifikan dan berkembang.
Pelaporan Pertanggungjawaban Sosial
Laporan
pertanggungjawaban sosial mengacu pada pengukuran dan komunikasi informasi
tentang pengaruh perusahaan terhadap kemakmuran pegawai, komunitas sosial dan
lingkungan. Hal ini mencerminkan sebuah kepercayaan bahwa perusahaan bergantung
pada pemegang saham dalam laporan tahunan kinerja terhadap lingkungan dan
sosial mereka seperti halnya laporan keuangan yang mereka berikan pada pemegang
saham. Lebih penting lagi, seperti yang di upamakan “apa yang bisa diukur, maka
bisa diatur,”laporan pertanggungjawaban sosial adalah sebuah cara untuk
menunjukkan sebagai perusahaan penduduk. “ ketahanan” melaporkan bahwa kesatuan
ekonomi, sosial, dan kinerj lingkungan, ditunjukkan sebagai “tiga dasar
pelaporan” (profit, masyarakat, dan planet). Terlebih lagi, untuk menghindari
kritik bahwa laporan adalah “greenwashing”
(contohnya, hubungan dengan masyarakat secara alamiah), informasi tersebut
secara terus-menerus dibuktikan oleh pihak ketiga independen.
Informasi mengenai kesejahteraan
pegawai telah lama menjadi perhatian serikat buruh. Hal-hal yang menyangkut
kondisi pekerjaan, keamanan bekerja, kesempatan yang sama, aneka ragam
pekerjaan, dan buruh anak-anak. Pengungkapan pegawai memicu ketertarikan
investor di mana mereka memberikan pengetahuan yang berguna tentang hubungan
buruh pabrik, biaya, dan produktivitas.
Pengungkapan informasi yang
berhubungan dengan sejumlah pegawai adalah perhatian utama pemerintah.
Pengungkapan jumlah pegawai dengan area geografis memberikan informasi kepada
pemerintah setempat mengenai pengaruh kepegawaian terhadap perusahaan
multinasional. Pengungkapan pegawai berdasarkan jalur usaha, sebaliknya,
membantu mengidentifikasi semua industri tersebut dan aktivitas di mana
investor asing secara langsung menemukan ekonomi yang menarik. Jika ada konflik
antara perilaku investor dan tujuan pemerintah setempat-sebagai contoh, jika
investor menanamkan modal usaha yang merekrut pekerja dengan kemampuan rendah
sementara pemerintah mencari bentuk kepegawaian yang meningkatan kemampuan
tinggi—tanda-tanda dari pemerintah bisa mendorong investasi modal asing pada
arah yang diharapkan. Ketika digabungkan dengan pelaporan berdasarkan area
geografis dan/ atau pelaporan jalur-bisnis, pengungkapan pegawai berdasarkan
fungsi membuat pemerintah dan serikat buruh mampu menguji apakah praktik kepegawaian
di perusahaan multinasional konsisten dengan hukum dan norma-norma daerah
setempat.
Pelaporan pertanggungjawaban sosial
mengupas masalahnya sendiri. Sebagai contoh : Permasalahan dengan tiga hal
mendasar dengan cepat terlihat. Pengukuran profit cukup lancar; tidak dengan
pengukuran proteksi lingkungan dan keadilan sosial. Kesulitannya adalah per
bagian dimana tidak ada ukuran untuk mengatur kemajuan di semua area tersebut.
Bagaimana keberhasilan lingkungan bisa dipertimbangkan terhadap keadilan sosial
yang telah maju—atau, untuk masalah itu, apakah memberikan perubahan terhadap
profit? Dan bagaimana ketiga hal itu bisa tidak diperdagangkan satu sama lain? pengukuran
profit—satu fondasi dasar lama yang bagus—menawarkan pengujian kesuksesan
bisnis yang jelas. Tidak dengan tiga fondasi dasar.
Masalahnya adalah tidak hanya dengan
tidak adanya ukuran yang memperbolehkan ketiga ukuran tersebut dibandingkan satu
sama lainnya. Masalahnya juga tidak ada persetujuan pada apa kemajuan bagi
lingkungan, atau kemajuan di lingkungan sosial. Dengan kata lain, tidak ada ukuran
dimana proteksi dengan berbeda aspek bisa dibandingkan satu sama lainnya,
apalagi dengan kriteria lainnya. Hal yang sama pun berlaku untuk keadilan
sosial.
Petunjuk untuk laporan ketahanan sosial
telah dikeluarkan oleh Global Reporting Initiative (GRI), sebuah lembaga
independen yang bergabung dengan persatuan Program Lingkungan Nasional. Pola
kerja GRI menyarankan adanya indikator pengungkapan kinerjaa di area:
-
Performa ekonomi, seperti upah, pajak,
dan siumbangan komunitas.
-
Performa lingkungan, seperti rumah kaca
emisi gas dan penggunaan air.
-
Performa sosial, secara spesifik
- Hak asasi manusia, seperti kebijakan non-diskriminasi,
pekerja dibawah umur dan hak-hak pribumi
- Masyarakat, seperti pengaruh komunitas, sogokan, dan
kontribusi politik
- Tanggung jawab produk, seperti kesehatan dan keamanan pelnaggan, periklanan, dan privasi konsumen.
Eco-efficiency dan pengeluaran untuk keamanan, kesehatan, dan proteksi lingkungan
Eco-efficiency adalah sebuah elemen penting dalam meningkatkan pengembangan yang berkelanjutan. Proses produksi eco-efficiency menghemat sumber seperti bahan mentah dan energi dan mengurangi akibatnya dengan lingkungan dengan menurunkan volume emisi dan limbah. Juga ada pengaruh positif pada finansial.
Sumber : Frederick, D.S. Choi dan Gary, K. Meek. 2010. International Accounting. Edisi 6. Buku 1. Diterjemahkan oleh: M. Yusuf Hamdan. Jakarta: Salemba Empat.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar